Glosarium Sepeda (Kamus Sepeda)

  1. Rangka: Kerangka utama sepeda yang terbuat dari bahan seperti logam atau karbon yang mendukung komponen lainnya.
  2. Garpu depan: Komponen yang terhubung dengan rangka sepeda di bagian depan dan berfungsi untuk menopang roda depan.
  3. Roda: Bagian sepeda yang terdiri dari velg, ban, dan jari-jari yang memberikan stabilitas dan memungkinkan pergerakan.
  4. Ban: Bagian luar roda yang terbuat dari karet dan memberikan cengkeraman pada permukaan jalan.
  5. Rem: Sistem yang digunakan untuk menghentikan sepeda, seperti rem cakram atau rem caliper.
  6. Pedal: Bagian sepeda yang digunakan untuk menggerakkan roda dengan mengayuh.
  7. Gir: Sistem yang memungkinkan perubahan kecepatan atau perbandingan gigi untuk menyesuaikan beban pedal dengan kecepatan sepeda.
  8. Jok: Tempat duduk pada sepeda yang memberikan kenyamanan bagi pengendara.
  9. Stang: Komponen yang digunakan untuk mengendalikan arah sepeda.
  10. Cat: Lapisan pelindung pada rangka sepeda yang memberikan perlindungan dan estetika.
  11. Lampu: Komponen yang dipasang pada sepeda untuk memberikan penerangan saat berkendara di malam hari.
  12. Bel: Perangkat yang dipasang pada sepeda untuk memberi tahu keberadaan sepeda kepada pengendara lain.
  13. Aksesoris: Tambahan atau perlengkapan lain yang dapat dipasang pada sepeda, seperti keranjang, kantong, atau penyangga botol minum.
  14. Suspensi: Sistem yang mengurangi guncangan saat berkendara di medan yang tidak rata dengan menggunakan pegas dan/atau sistem hidrolik.
  15. Sepeda lipat: Jenis sepeda yang dapat dilipat menjadi ukuran yang lebih kecil untuk kemudahan penyimpanan dan transportasi.
  16. Pedal clip-in: Sistem yang memungkinkan pengendara untuk mengunci sepatu mereka pada pedal, memberikan koneksi yang lebih kuat antara kaki dan pedal.
  17. Derailleur: Sistem yang digunakan untuk mengubah gigi di sepeda dengan memindahkan rantai antara gigi depan dan belakang.
  18. Shock absorber: Komponen pada sepeda gunung yang mengurangi guncangan dan getaran saat berkendara di medan yang tidak rata.
  19. Headset: Bagian sepeda yang menghubungkan garpu depan dengan batang stang dan memungkinkan pengendalian arah sepeda.
  20. Ruji: Batang logam yang menghubungkan velg dengan hub untuk memberikan kekuatan dan stabilitas pada roda.
  21. Hub: Bagian pusat roda yang berisi bantalan dan mekanisme penggerak seperti gigi atau rem.
  22. Sepeda fixie: Jenis sepeda dengan satu gigi tetap dan tidak memiliki gigi pindah.
  23. Single speed: Sepeda dengan satu gigi tetap, namun dapat memiliki opsi untuk mengganti gigi di masa depan.
  24. Stem: Komponen yang menghubungkan stang sepeda dengan garpu depan.
  25. Dropout: Bagian pada rangka sepeda di mana poros roda dipasang dan roda dapat dilepas atau dipasang.
  26. Sadel: Tempat duduk pada sepeda yang dapat disesuaikan tinggi dan posisinya untuk kenyamanan pengendara.
  27. Fork crown: Bagian di mana garpu depan terhubung dengan batang sepeda di sekitar area yang berdekatan dengan roda depan.
  28. Kickstand: Alat penyangga yang dipasang di bagian belakang sepeda untuk menjaga keseimbangan saat sepeda diparkir.
  29. Tandem: Jenis sepeda yang dirancang untuk dua pengendara dengan tempat duduk berturut-turut.
  30. Sepeda gunung: Jenis sepeda yang dirancang khusus untuk berkendara di medan berat, seperti pegunungan atau hutan.
  31. Sepeda jalan raya: Jenis sepeda yang dirancang untuk berkendara di jalan raya atau lintasan aspal.
  32. BMX: Singkatan dari Bicycle Motocross, jenis sepeda yang dirancang untuk acara olahraga ekstrem seperti balapan dan trik-trik di lintasan tertentu.
  33. Sepeda balap: Jenis sepeda yang dirancang untuk kecepatan tinggi dan kompetisi balap. Glosarium.org
  34. Sepeda lipat elektrik: Jenis sepeda lipat yang dilengkapi dengan motor listrik untuk membantu pengendara saat bersepeda.
  35. Sepeda listrik: Jenis sepeda yang didukung oleh motor listrik untuk memberikan daya dorong tambahan saat bersepeda.
  36. Sepeda hybrid: Jenis sepeda yang menggabungkan fitur sepeda gunung dan sepeda jalan raya, cocok untuk berkendara di berbagai jenis medan.
  37. Gravel bike: Jenis sepeda yang dirancang untuk berkendara di permukaan campuran seperti tanah, kerikil, dan jalan tidak beraspal.
  38. Sepeda cruiser: Jenis sepeda dengan desain retro yang nyaman untuk perjalanan santai di sekitar kota atau pantai.
  39. Triathlon bike: Jenis sepeda yang dirancang khusus untuk digunakan dalam acara triathlon, dengan posisi berkendara yang aerodinamis.
  40. Chainring: Gigi yang terletak di depan sepeda yang digerakkan oleh pedal untuk menggerakkan rantai.
  41. Cassette: Sekumpulan gigi yang terletak di belakang sepeda yang memungkinkan pengendara untuk mengubah perbandingan gigi dan kecepatan.
  42. Rantai: Komponen yang menghubungkan chainring, cassette, dan roda rantai untuk mentransmisikan tenaga dari pedal ke roda belakang.
  43. Tube: Selang karet yang berisi udara dan dipasang di dalam ban untuk memberikan kekakuan dan mendukung berat pengendara.
  44. Presta Valve: Jenis katup atau valve yang umum digunakan pada sepeda dengan ban yang lebih tipis, biasanya ditemukan pada sepeda balap atau sepeda jalan raya.
  45. Schrader Valve: Jenis katup atau valve yang umum digunakan pada sepeda dengan ban yang lebih tebal, sering ditemukan pada sepeda gunung atau sepeda biasa.
  46. Dropout: Bagian pada rangka sepeda di mana roda dapat dilepas dan dipasang.
  47. Klip sepatu: Sistem yang memungkinkan pengendara untuk mengunci sepatu mereka pada pedal untuk mengoptimalkan transfer tenaga.
  48. Frame pump: Pompa kecil yang dipasang di dalam rangka sepeda dan digunakan untuk mengisi angin ke dalam ban.
  49. Mudguard: Pelindung yang dipasang di atas roda sepeda untuk melindungi pengendara dari percikan air atau kotoran saat berkendara di jalan basah atau berlumpur.
  50. Bottom bracket: Bantalan yang terletak di bagian bawah rangka sepeda dan digunakan untuk menghubungkan crankset dan poros pedal.
  51. Cyclocross: Gaya balap sepeda yang melibatkan berbagai medan dan rintangan, termasuk lintasan rumput, jalan setapak, dan rintangan berbatu.
  52. Bikepacking: Gaya petualangan yang melibatkan berkendara sepeda jarak jauh dengan membawa peralatan tidur dan perlengkapan lainnya di sepeda.
  53. Aero bars: Bagian tambahan yang dipasang di stang sepeda untuk memberikan posisi aerodinamis kepada pengendara saat berkendara dalam kecepatan tinggi.
  54. Cadence: Kecepatan putaran pedal sepeda, diukur dalam putaran per menit (rpm).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *