Glosarium Gamer (Kamus Gamers)

  1. FPS (First-Person Shooter): Genre permainan di mana pemain melihat adegan dari perspektif karakter dalam permainan dan fokus pada pertempuran dengan senjata api.
  2. MMO (Massively Multiplayer Online): Permainan yang dapat dimainkan oleh banyak pemain secara bersamaan melalui internet.
  3. RPG (Role-Playing Game): Genre permainan di mana pemain mengambil peran karakter dalam cerita yang terstruktur dan mengembangkan karakter mereka seiring berjalannya permainan.
  4. DLC (Downloadable Content): Konten tambahan yang dapat diunduh dan ditambahkan ke permainan utama, seperti ekspansi, kostum, atau level baru.
  5. Level Up: Peningkatan level karakter atau kemampuan setelah mencapai sejumlah pengalaman atau pencapaian tertentu.
  6. Grinding: Mengulang tugas atau aktivitas dalam permainan untuk mendapatkan pengalaman atau item yang dibutuhkan untuk memajukan karakter.
  7. Boss Battle: Pertempuran melawan musuh yang kuat dan menantang, sering kali merupakan pertarungan melawan bos terakhir di dalam permainan.
  8. Loot: Barang atau item yang ditemukan atau diperoleh oleh pemain dalam permainan, biasanya setelah mengalahkan musuh atau menyelesaikan tugas.
  9. Save Point: Titik dalam permainan di mana pemain dapat menyimpan kemajuan mereka sehingga dapat melanjutkan permainan dari titik tersebut di lain waktu.
  10. Multiplayer: Kemampuan untuk bermain dengan atau melawan pemain lain dalam permainan.
  11. Noob: Pemain yang tidak berpengalaman atau kurang terampil dalam permainan.
  12. PvP (Player versus Player): Mode permainan di mana pemain bertarung melawan pemain lain.
  13. NPC (Non-Player Character): Karakter yang dikendalikan oleh komputer dalam permainan, bukan oleh pemain.
  14. Quest: Tugas atau misi yang diberikan kepada pemain dalam permainan untuk diselesaikan.
  15. Easter Egg: Rincian rahasia atau referensi tersembunyi dalam permainan yang biasanya memberikan kejutan atau kesenangan tambahan kepada pemain.

Speedrun: Bermain permainan dengan tujuan menyelesaikan secepat mungkin, seringkali dengan menggunakan trik atau pintasan.

Sandbox: Jenis permainan di mana pemain memiliki kebebasan untuk menjelajahi dan berinteraksi dengan lingkungan permainan tanpa adanya batasan yang ketat.

RNG (Random Number Generator): Algoritma yang digunakan dalam permainan untuk menghasilkan kejadian acak, seperti loot atau keputusan dalam pertempuran.

Platformer: Genre permainan di mana pemain mengendalikan karakter untuk melompati rintangan dan platform dalam lingkungan permainan.

Stealth: Gaya bermain di mana pemain harus berusaha untuk tidak terdeteksi oleh musuh dan menjalankan tugas secara diam-diam.

Immersion: Pengalaman dalam permainan yang membuat pemain merasa sepenuhnya terlibat dan terhubung dengan dunia permainan.

Quick Time Event (QTE): Bagian dalam permainan di mana pemain harus menekan tombol tertentu dalam waktu yang terbatas untuk melanjutkan atau berhasil dalam sebuah aksi atau peristiwa.

Respawning: Proses di mana karakter pemain atau musuh kembali hidup setelah mati dalam permainan.

HUD (Heads-Up Display): Tampilan informasi yang ditampilkan di layar permainan, seperti peta, kesehatan karakter, dan amunisi yang tersisa.

DLC (DownLoadable Content): Konten tambahan yang bisa diunduh dan ditambahkan ke permainan utama, seperti ekspansi, kostum, atau level baru.

Mod: Modifikasi atau perubahan yang dilakukan oleh pemain atau komunitas pada permainan asli untuk menambahkan fitur, karakter, atau konten baru.

Glitch: Kesalahan atau bug dalam permainan yang dapat menghasilkan keadaan tak terduga atau memberikan keuntungan tidak adil kepada pemain.

Lag: Keterlambatan atau penundaan dalam respons permainan akibat koneksi internet yang lemah atau server yang sibuk.

Farming: Mengerjakan tugas atau mengumpulkan sumber daya berulang kali untuk mendapatkan keuntungan atau item yang diinginkan.

Game Over: Pesan yang muncul ketika pemain kalah atau gagal dalam menyelesaikan permainan.

Grind: Aktivitas berulang kali melakukan tugas atau mengumpulkan item dalam permainan untuk memajukan karakter atau mencapai tujuan tertentu.

FPS (Frames Per Second): Jumlah bingkai atau gambar yang ditampilkan per detik dalam permainan. FPS yang tinggi menghasilkan pergerakan yang lebih halus dan responsif.

P2W (Pay to Win): Model permainan di mana pemain dapat memperoleh keuntungan signifikan atau kemajuan lebih cepat dengan melakukan pembelian dalam permainan dengan uang sungguhan.

Microtransaction: Transaksi kecil yang dilakukan dalam permainan menggunakan uang sungguhan untuk membeli item, kostum, atau keuntungan kecil lainnya.

MOBA (Multiplayer Online Battle Arena): Genre permainan di mana dua tim bertarung dalam arena, dengan tujuan menghancurkan basis tim lawan.

Lag Switch: Perangkat atau teknik yang digunakan oleh pemain untuk menyebabkan lag (keterlambatan) dalam permainan dan memberikan keuntungan tak adil.

E-Sports: Kompetisi permainan video yang diorganisir secara profesional, di mana pemain profesional bersaing dalam turnamen dengan hadiah uang.

Beta Testing: Tahap pengujian permainan di mana pemain dapat mencoba permainan secara awal untuk memberikan umpan balik kepada pengembang dan membantu mengidentifikasi bug atau masalah lainnya.

Nerf: Istilah yang digunakan ketika pengembang mengurangi kekuatan atau efektivitas karakter, senjata, atau kelas dalam permainan untuk menjaga keseimbangan.

Buff: Istilah yang digunakan ketika pengembang meningkatkan kekuatan atau efektivitas karakter, senjata, atau kelas dalam permainan untuk meningkatkan keseimbangan.

Farming Simulator: Permainan simulasi di mana pemain mengelola pertanian, termasuk menanam, memanen, dan menjalankan berbagai aspek pertanian.

Roguelike: Genre permainan di mana pemain menjelajahi dunia yang terus berubah dengan tingkat kesulitan yang tinggi, dan setiap kekalahan berarti harus memulai dari awal.

Cutscene: Adegan atau animasi yang diputar dalam permainan untuk menceritakan cerita atau menyampaikan informasi penting kepada pemain.

Emulator: Perangkat lunak atau perangkat keras yang memungkinkan permainan untuk dimainkan pada platform atau sistem yang berbeda.

Replay Value: Nilai atau daya tarik sebuah permainan yang membuat pemain ingin memainkannya lagi setelah menyelesaikannya, biasanya karena variasi, pilihan, atau tantangan yang berbeda.

Cosplay: Kegiatan mengenakan kostum dan berperan sebagai karakter dari permainan (atau media lainnya) dalam acara atau konvensi.

Griefer: Pemain yang sengaja mengganggu atau menyebabkan kesulitan bagi pemain lain dalam permainan, seringkali dengan tujuan menciptakan ketidaknyamanan.

Hitbox: Area yang ditentukan di sekitar karakter atau objek dalam permainan yang menentukan apakah suatu serangan atau interaksi dianggap berhasil atau tidak.

Speed Gaming: Gaya bermain di mana pemain berfokus pada menyelesaikan permainan secepat mungkin dengan menggunakan strategi atau trik tertentu.

Farm-to-Table: Dalam konteks permainan, ini merujuk pada pengumpulan atau produksi sumber daya yang diperlukan untuk membuat atau memperoleh item yang lebih langka atau bernilai tinggi.

Reboot: Menghidupkan kembali sebuah seri permainan dengan memulai ulang cerita, karakter, atau mekanisme gameplay.

RNGesus: Sebuah lelucon yang merujuk pada “Random Number Generator” (RNG) dan menggambarkan keberuntungan atau ketidakterdugaan dalam hasil permainan yang dikendalikan oleh faktor acak.

Grinding Gear Games: Perusahaan pengembang yang dikenal karena permainan mereka, Path of Exile.

Permadeath: Fitur dalam beberapa permainan di mana karakter yang mati tidak bisa lagi hidup atau dipulihkan, memaksa pemain untuk memulai kembali dari awal.

Emote: Gerakan atau tindakan karakter dalam permainan yang mengungkapkan emosi atau pesan kepada pemain lain, sering digunakan untuk berkomunikasi secara non-verbal.

HUDless: Mode permainan di mana tampilan informasi atau elemen antarmuka pengguna dihilangkan untuk memberikan pengalaman yang lebih imersif.

DLC Pack: Paket konten tambahan yang dapat diunduh untuk permainan, biasanya termasuk beberapa item, level, atau fitur baru.

PUG (Pick-Up Group): Kelompok pemain yang terbentuk secara acak untuk bermain bersama dalam permainan, sering kali dalam mode multiplayer.

Procedural Generation: Metode pengembangan permainan di mana lingkungan, level, atau konten dibuat secara acak atau secara otomatis berdasarkan algoritma.

Game Design: Proses merancang konsep, aturan, dan struktur permainan, termasuk mekanisme gameplay, visual, suara, dan pengalaman pemain.

Semoga Bermanfaat gess

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *