Daftar Istilah Wedding Organizer Yang Kamu Harus Tau

  1. Afterparty: Acara lanjutan setelah resepsi pernikahan, biasanya berlangsung di tempat yang lebih santai dan tidak resmi.
  2. Akad Nikah: Upacara resmi pernikahan di hadapan penghulu atau pemuka agama tertentu.
  3. Bachelor Party: Pesta untuk calon pengantin pria sebelum pernikahan, dihadiri oleh teman-teman pria dan keluarga.
  4. Best Man: Pengiring pengantin pria yang biasanya merupakan sahabat terdekatnya.
  5. Boudoir Photoshoot: Sesi foto pribadi dan intim yang dilakukan oleh pengantin wanita sebagai hadiah khusus untuk calon pengantin pria.
  6. Boutonniere: Hiasan bunga kecil yang dipasang di kerah jas atau setelan pria selama pernikahan.
  7. Bridal Bouquet: Bunga-bunga yang dipegang oleh pengantin wanita saat berjalan di lorong selama akad nikah.
  8. Bridal Emergency Kit: Tas atau kotak berisi berbagai perlengkapan darurat untuk memastikan pengantin tetap terlihat rapi dan siap menghadapi situasi tak terduga.
  9. Bridal Portraits: Sesi foto pribadi yang menampilkan pengantin wanita dengan gaun pengantinnya sebelum hari pernikahan.
  10. Bridal Shower: Acara pesta kejutan untuk calon pengantin wanita sebelum pernikahan, dihadiri oleh teman-teman wanita dan keluarga.
  11. Bridal Suite: Ruangan khusus di tempat pernikahan yang disediakan untuk pengantin wanita dan pengiringnya untuk bersiap-siap sebelum acara.
  12. Bride-to-be: Calon Pengantin Wanita, wanita yang akan menikah.
  13. Bridesmaid Dresses: Gaun yang dikenakan oleh para pengiring pengantin wanita selama acara pernikahan.
  14. Bridesmaid: Pengiring pengantin wanita yang merupakan sahabat atau keluarga dekat.
  15. Buku Tamu Digital: Alternatif modern untuk buku tamu fisik, di mana tamu dapat meninggalkan ucapan mereka secara elektronik melalui perangkat digital.
  16. Buku Tamu: Buku di mana tamu mengisi ucapan dan kesan mereka selama acara pernikahan.
  17. Cake Cutting Ceremony: Seremoni di mana pengantin memotong dan memberikan potongan pertama dari kue pernikahan kepada pasangan masing-masing sebagai tanda cinta dan kesatuan mereka.
  18. Catering: Layanan penyediaan makanan dan minuman untuk acara pernikahan.
  19. Centerpieces: Dekorasi pusat meja yang menarik perhatian tamu selama resepsi pernikahan.
  20. Cocktail Hour: Jam santai setelah akad nikah atau sebelum resepsi dimulai, di mana tamu menikmati minuman dan makanan ringan.
  21. Confetti Exit: Tradisi di mana tamu melemparkan konfeti atau potongan kertas berwarna kepada pengantin saat mereka berjalan keluar dari tempat pernikahan.
  22. Corsage: Hiasan bunga kecil yang biasanya dikenakan di pergelangan tangan atau dada para ibu atau wanita lainnya selama pernikahan.
  23. Dekorasi: Pengaturan estetika dan dekoratif untuk tempat pernikahan, termasuk bunga, pencahayaan, dan dekor lainnya.
  24. Dessert Table: Meja khusus yang berisi berbagai macam hidangan penutup yang disajikan selama resepsi pernikahan.
  25. Dokumentasi Pernikahan: Proses mengabadikan momen-momen penting pernikahan melalui foto dan video.
  26. Dress Fitting: Sesi pemilihan dan penyesuaian gaun pengantin dan gaun pengiring pengantin sebelum hari pernikahan.
  27. Favors Display Table: Meja khusus di lokasi resepsi pernikahan tempat tamu dapat mengambil hadiah kenang-kenangan atau souvenir pernikahan.
  28. First Look: Pertemuan khusus antara pengantin pria dan wanita sebelum akad nikah atau resepsi untuk momen intim dan berbagi perasaan sebelum upacara dimulai.
  29. Flower Crown: Mahkota bunga yang dipakai oleh pengantin wanita atau pengiring pengantin sebagai aksesori rambut selama acara pernikahan.
  30. Flower Girls: Anak perempuan yang mengenakan gaun dan membawa bunga selama prosesi pernikahan. Glosarium.org
  31. Grand Entrance: Kedatangan dramatis dan meriah dari pengantin ke tempat resepsi untuk memulai acara pernikahan.
  32. Groom-to-be: Calon Pengantin Pria, pria yang akan menikah.
  33. Guest Seating Chart: Daftar atau diagram yang menunjukkan tempat duduk tamu di lokasi resepsi pernikahan.
  34. Guestbook Attendant: Orang yang bertugas mengelola buku tamu dan membantu tamu mengisi ucapan mereka.
  35. Head Table: Meja khusus di lokasi resepsi pernikahan di mana pengantin dan pengiringnya duduk bersama.
  36. Honeymoon: Perjalanan bulan madu pasangan setelah pernikahan untuk merayakan keintiman mereka.
  37. Love Story Video: Video pendek yang menggambarkan kisah cinta dan momen penting dalam hubungan pengantin, biasanya diputar selama resepsi.
  38. Mahar: Mas kawin atau pemberian dari pihak pengantin pria kepada pengantin wanita sebagai bagian dari tradisi pernikahan.
  39. Marriage Certificate: Surat tanda pernikahan resmi yang dikeluarkan oleh pemerintah setelah akad nikah.
  40. Menu Cards: Kartu yang menampilkan daftar hidangan yang akan disajikan kepada tamu selama resepsi.
  41. Organza: Jenis kain tipis yang sering digunakan dalam dekorasi dan pembuatan gaun pengantin.
  42. Parent Dance: Tarian khusus yang melibatkan orangtua atau wali pengantin, diadakan selama resepsi pernikahan.
  43. Pelaminan: Tempat duduk khusus untuk pengantin selama acara pernikahan dan resepsi.
  44. Pengantin Pria: Pria yang akan menikah, juga dikenal sebagai “bridegroom” atau “groom.”
  45. Pengantin Wanita: Wanita yang akan menikah, juga dikenal sebagai “bride.”
  46. Photobooth: Area di lokasi resepsi pernikahan dengan latar belakang dan aksesori lucu yang memungkinkan tamu untuk berfoto bersama.
  47. Pre-wedding Counseling: Konseling atau sesi persiapan yang dilakukan oleh calon pengantin untuk membahas isu-isu penting dan mempersiapkan pernikahan mereka secara emosional.
  48. Pre-wedding Photoshoot: Sesi foto sebelum hari pernikahan di mana pengantin berpose untuk mendapatkan gambar kenangan.
  49. Receiving Line: Tradisi di mana pengantin dan keluarga menyambut dan berbicara dengan tamu secara pribadi selama resepsi.
  50. Reception Table: Meja utama di lokasi resepsi pernikahan yang ditempati oleh pengantin dan keluarga terdekat.
  51. Resepsi Pernikahan: Acara pesta atau resepsi yang diadakan setelah akad nikah untuk merayakan pernikahan dengan keluarga dan tamu undangan.
  52. Ring Bearer: Anak laki-laki yang bertugas membawa cincin pengantin selama prosesi pernikahan.
  53. RSVP Card: Kartu yang disertakan dalam undangan pernikahan untuk tamu mengonfirmasi kehadiran mereka dan menyampaikan informasi lainnya.
  54. RSVP Deadline: Tanggal batas untuk tamu mengonfirmasi kehadiran mereka dalam acara pernikahan.
  55. RSVP: Akronim dari “Répondez s’il vous plaît” dalam bahasa Prancis, yang berarti “Mohon Balas” pada undangan untuk mengonfirmasi kehadiran.
  56. Save the Date: Pemberitahuan awal kepada tamu tentang tanggal pernikahan agar mereka dapat merencanakan kehadiran mereka lebih awal.
  57. Seremoni Penyambutan Tamu: Bagian dari resepsi pernikahan di mana tamu-tamu diundang diterima dan disambut oleh pengantin dan keluarga.
  58. Seremoni Pernikahan Adat: Upacara pernikahan yang mengikuti tradisi budaya atau adat istiadat tertentu.
  59. Signature Drinks: Minuman khusus yang dirancang dan dinamai sesuai tema pernikahan, biasanya disajikan selama resepsi.
  60. Souvenir Pernikahan: Hadiah kecil yang diberikan oleh pengantin kepada tamu sebagai kenang-kenangan.
  61. Sparkler Exit: Tradisi di mana tamu menyala kembang api saat pengantin berjalan keluar dari tempat pernikahan setelah resepsi.
  62. Tablescapes: Dekorasi meja yang indah dengan bunga, dekor, dan aksesori lainnya selama resepsi pernikahan.
  63. Tari Pernikahan: Pertunjukan tari khusus yang dilakukan oleh pengantin atau penari profesional selama acara pernikahan.
  64. Thank You Cards: Kartu ucapan terima kasih yang dikirimkan oleh pengantin setelah pernikahan kepada tamu yang hadir dan memberikan hadiah.
  65. Tossing the Bouquet: Tradisi di mana pengantin wanita melemparkan buket bunga kepada para tamu perempuan dan yang berhasil menangkapnya diyakini akan menjadi yang berikutnya menikah.
  66. Undangan Pernikahan: Kartu atau surat resmi yang mengundang tamu untuk menghadiri pernikahan.
  67. Unity Candle Ceremony: Seremoni di mana pengantin menyatukan dua lilin untuk melambangkan bersatunya dua keluarga atau individu dalam pernikahan.
  68. Unity Ceremony: Seremoni tambahan yang melibatkan pengantin untuk menandakan bersatunya dua individu menjadi satu dalam pernikahan.
  69. Unity Sand Ceremony: Seremoni di mana pengantin menyatukan pasir berwarna yang melambangkan bersatunya dua individu atau keluarga dalam pernikahan.
  70. Usher: Petugas yang membantu mengarahkan tamu ke tempat duduk mereka selama acara pernikahan.
  71. Vendor: Pemasok atau penyedia jasa yang bekerja sama dengan Wedding Organizer untuk menyediakan layanan atau produk tertentu, seperti fotografer, katering, pembuat kue, dan lain-lain.
  72. Vow Renewal: Upacara khusus di mana pasangan yang sudah menikah memperbaharui sumpah pernikahan mereka sebagai ungkapan cinta dan komitmen kembali.
  73. Wali Nikah: Orang tua atau wali yang memberikan izin untuk menikahkan calon pengantin wanita.
  74. Wedding Arch: Struktur dekoratif yang sering dipasang di lokasi pernikahan di bawahnya pengantin berdiri selama upacara.
  75. Wedding Cake Topper: Figur kecil yang ditempatkan di atas kue pernikahan sebagai hiasan.
  76. Wedding Car: Mobil khusus yang digunakan oleh pengantin untuk tiba dan meninggalkan tempat pernikahan.
  77. Wedding Ceremony Programs: Program acara yang berisi urutan seremoni dan informasi penting tentang upacara pernikahan.
  78. Wedding Exit Toss: Tradisi di mana tamu melemparkan bunga, kertas, atau konfeti kepada pengantin saat mereka meninggalkan tempat resepsi.
  79. Wedding Exit Vehicle: Kendaraan khusus yang digunakan oleh pengantin untuk meninggalkan tempat pernikahan setelah resepsi.
  80. Wedding Exit: Prosesi di mana pengantin dan tamu berjalan keluar dari tempat pernikahan setelah akhir acara.
  81. Wedding Favors: Kenang-kenangan atau hadiah kecil yang diberikan kepada tamu sebagai tanda terima kasih atas kehadiran mereka.
  82. Wedding Garter: Pita elastis khusus yang dikenakan di paha pengantin wanita dan dilepas selama resepsi sebagai tradisi.
  83. Wedding Hashtag: Tagar unik yang digunakan oleh pengantin dan tamu untuk berbagi foto dan cerita tentang pernikahan di media sosial.
  84. Wedding Insurance: Asuransi khusus yang melindungi calon pengantin dari kemungkinan pembatalan pernikahan atau insiden tak terduga lainnya.
  85. Wedding March: Lagu atau musik yang diputar selama prosesi pengantin menuju altar.
  86. Wedding Officiant: Orang yang mengawasi dan memimpin upacara pernikahan, seperti penghulu atau pendeta.
  87. Wedding Organizer (WO): Penyelenggara Pernikahan, perusahaan atau individu yang mengatur dan mengkoordinasi berbagai aspek pernikahan untuk memastikan perayaan berjalan lancar.
  88. Wedding Planner App: Aplikasi khusus yang membantu calon pengantin dalam merencanakan dan mengatur detail pernikahan secara digital.
  89. Wedding Planner: Sejenis Wedding Organizer yang bertanggung jawab untuk merencanakan dan mengkoordinasi seluruh proses pernikahan dari awal hingga akhir.
  90. Wedding Registry: Daftar hadiah yang dibuat oleh pengantin untuk membantu tamu memilih hadiah pernikahan.
  91. Wedding Rehearsal: Latihan dan persiapan bagi pengantin dan anggota keluarga untuk mengatur posisi dan urutan acara sebelum hari pernikahan.
  92. Wedding Ring Pillow: Bantal khusus yang digunakan untuk membawa cincin pengantin selama prosesi akad nikah.
  93. Wedding Send-Off: Tradisi di mana tamu mengucapkan selamat tinggal kepada pengantin saat mereka meninggalkan tempat resepsi.
  94. Wedding Toast: Ucapan singkat dari keluarga atau teman yang mengucapkan selamat kepada pengantin selama resepsi.
  95. Wedding Veil: Cadar yang dikenakan oleh pengantin wanita selama prosesi pernikahan dan seremoni.
  96. Wedding Videography: Layanan perekaman video profesional selama acara pernikahan untuk mengabadikan momen-momen penting.
  97. Wedding Vows: Ucapan janji atau sumpah yang dibacakan oleh pengantin saat akad nikah sebagai ungkapan cinta dan komitmen mereka.
  98. Wedding Website: Situs web khusus yang berisi informasi tentang pernikahan, termasuk detail acara, lokasi, dan logistik, untuk tamu undangan.
  99. Welcome Bag: Tas khusus yang berisi hadiah dan informasi penting tentang acara pernikahan yang diberikan kepada tamu undangan pada saat kedatangan.
  100. Welcome Sign: Tanda selamat datang yang ditempatkan di lokasi pernikahan untuk menyambut tamu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *