Daftar Istilah Parkour

  1. Arm Jump to Cat: Melakukan lompatan dengan menggunakan kekuatan lengan, kemudian melakukan Cat Leap setelah melewati rintangan.
  2. Arm Jump: Melakukan lompatan dengan menggunakan kekuatan lengan untuk mencapai jarak yang lebih jauh.
  3. Butterfly Twist: Salah satu jenis flip atau rotasi ganda di udara dengan kaki menyilang seperti dalam gerakan butterfly.
  4. Cat Backflip: Melakukan backflip (salto ke belakang) setelah melakukan Cat Leap.
  5. Cat Leap: Melompat dari ketinggian rendah dan menangkap tepi bangunan atau struktur lainnya untuk menghindari jatuh.
  6. Dash Precision: Melakukan Precision Jump dengan dorongan tambahan dari lari ke depan.
  7. Dash Vault: Jenis vault yang dilakukan dengan lompatan ke depan, lalu meletakkan satu tangan di atas rintangan dan membawa tubuh melintas.
  8. Dive Roll: Teknik roll yang dilakukan dengan melompat ke depan dan kemudian melakukan gulung di udara untuk mendarat dengan aman.
  9. Drop: Melompat dari ketinggian yang relatif rendah ke bawah, biasanya diikuti dengan teknik roll untuk mendarat dengan aman.
  10. Flow: Aliran gerakan yang lancar dan terus-menerus dalam Parkour, di mana traceur menghubungkan berbagai gerakan secara mulus dan kreatif.
  11. Freerunning: Jenis olahraga gerak bebas yang mirip dengan Parkour tetapi lebih menekankan pada ekspresi pribadi dan gerakan artistik.
  12. Gap Jump: Melompati celah atau jarak antara dua struktur atau bangunan.
  13. Gate Vault: Jenis vault di mana traceur melewati rintangan dengan satu kaki membentuk posisi jongkok di atasnya.
  14. Kong Gainer: Melakukan gerakan Kong Vault diikuti oleh backflip (gainer) setelah melewati rintangan.
  15. Kong to Arm Jump: Melakukan gerakan Kong Vault diikuti oleh Arm Jump untuk mencapai jarak yang lebih jauh.
  16. Kong to Precision: Melakukan gerakan Kong Vault diikuti oleh Precision Jump dengan presisi untuk mendarat di tempat yang sangat kecil atau jarak yang jauh.
  17. Kong Vault: Salah satu teknik vault di mana traceur melompat di atas rintangan dengan kedua tangan dan kaki membentuk posisi jongkok.
  18. Lache to Cat: Melakukan lompatan Lache diikuti oleh Cat Leap untuk melewati rintangan dengan jarak yang lebih jauh.
  19. Lache: Melompat dari satu gantungan atau stang ke gantungan atau stang lainnya tanpa menyentuh lantai di tengah-tengah.
  20. Palm Flip: Melakukan backflip dengan dorongan dari tangan yang menyentuh lantai. Glosarium.org
  21. Palm Spin 360: Melakukan putaran tubuh 360 derajat di atas tangan yang tertanam di lantai.
  22. Palm Spin: Melakukan putaran 360 derajat di atas tangan yang tertanam di lantai, seringkali digunakan untuk mengubah arah saat berlari.
  23. Parkour: Olahraga lintas hambatan yang fokus pada gerakan cepat, efisien, dan kreatif untuk melewati berbagai rintangan di lingkungan sekitar.
  24. Pop Vault: Melakukan vault dengan meloncat dan mengangkat kaki ke atas, memberikan dorongan tambahan untuk melewati rintangan.
  25. Precision Balance: Menyeimbangkan diri pada balok sempit atau benda tipis lainnya dengan presisi.
  26. Precision Jump (Split Landing): Melompat dengan posisi kaki membuka ke samping, mirip dengan gerakan pembukaan kaki seperti saat melakukan split.
  27. Precision Jump: Melompat dari satu titik ke titik lainnya dengan presisi dan akurasi tinggi, sering kali pada area yang sempit atau jarak yang jauh.
  28. Precision Landing: Mendarat dengan presisi dan stabil setelah melakukan lompatan atau melompat ke sasaran yang kecil atau jarak yang jauh.
  29. Rail Balance: Menyeimbangkan diri di atas rel kereta atau benda tipis lainnya dengan presisi.
  30. Reverse Kong: Melakukan gerakan Kong Vault dengan posisi tubuh menghadap ke belakang.
  31. Reverse Vault to Precision: Melakukan gerakan Reverse Vault diikuti oleh Precision Jump untuk mendarat di tempat yang kecil atau jarak yang jauh.
  32. Reverse Vault: Melakukan vault dengan posisi tubuh menghadap ke belakang, biasanya digunakan saat harus kembali dari suatu rintangan.
  33. Reverse Wall Run: Melakukan Wall Run dengan menghadap ke belakang atau searah dengan dinding, kemudian mendarat dengan aman.
  34. Roll Landing: Teknik mendarat dengan menggulung setelah melompat dari ketinggian.
  35. Roll Safety: Jenis roll yang dilakukan untuk menghindari benturan atau cedera saat harus melewati rintangan rendah dengan berlari.
  36. Roll to Precision: Melakukan teknik roll setelah melakukan lompatan dan mendarat dengan presisi dalam Precision Jump.
  37. Roll: Teknik menggelinding ke depan setelah melakukan lompatan atau jatuh dari ketinggian untuk mengurangi dampak dan cedera.
  38. Roof Gap: Melompati celah antara dua bangunan dengan atap sebagai titik tolak dan pendaratan.
  39. Safety Vault: Teknik vault di mana traceur melewati rintangan dengan satu tangan pertama yang menyentuhnya dan kemudian diikuti oleh kaki.
  40. Speed Precision: Melakukan Precision Jump dengan cepat dan tepat untuk mencapai sasaran dalam waktu singkat.
  41. Speed Vault: Salah satu teknik vault di mana traceur melewati rintangan dengan tangan pertama yang menyentuhnya dan kemudian diikuti oleh kaki.
  42. Speed Wall Run: Melakukan Wall Run dengan kecepatan tinggi untuk mencapai ketinggian yang lebih tinggi.
  43. Stride: Melakukan lompatan panjang dengan kaki terbuka ke depan, mirip dengan langkah panjang.
  44. Swing 360: Melakukan putaran 360 derajat pada gantungan atau stang.
  45. Thief Vault: Jenis vault di mana traceur menyilangkan kaki saat melewati rintangan.
  46. Tic Tac 180: Menggunakan Tic Tac untuk mendapatkan dorongan tambahan saat melakukan putaran tubuh horizontal sejauh 180 derajat.
  47. Tic Tac 360: Menggunakan Tic Tac untuk mendapatkan dorongan tambahan saat melakukan putaran tubuh horizontal sejauh 360 derajat.
  48. Tic Tac Cat Leap: Menggunakan Tic Tac untuk mendapatkan dorongan dan melakukan Cat Leap yang lebih jauh.
  49. Tic Tac Precision: Menggunakan Tic Tac untuk mendapatkan dorongan tambahan saat melakukan Precision Jump.
  50. Tic Tac to Cat: Menggunakan Tic Tac untuk mendapatkan dorongan tambahan sebelum melakukan Cat Leap.
  51. Tic Tac Wall Climb: Menggunakan teknik Tic Tac untuk mendapatkan dorongan dari dinding dan memanjat ke tempat yang lebih tinggi.
  52. Tic Tac Wall Run: Melakukan Tic Tac di permukaan dinding untuk mendapatkan dorongan tambahan untuk Wall Run.
  53. Tic Tac: Menggunakan satu kaki untuk meluncur di dinding atau permukaan vertikal lainnya dan kemudian melompat ke arah yang diinginkan.
  54. Traceur/Traceuse: Sebutan untuk peserta Parkour, laki-laki (traceur) dan perempuan (traceuse) yang menguasai seni Parkour.
  55. Turn Vault: Jenis vault di mana traceur menghadap samping saat melewati rintangan.
  56. Vault: Teknik untuk melewati rintangan rendah atau penghalang dengan cara melompat atau meletakkan tangan di atasnya.
  57. Wall Climb: Memanjat dinding atau struktur vertikal dengan menggunakan tangan dan kaki untuk mencapai ketinggian tertentu.
  58. Wall Run: Lari mendekati dinding, menendangnya untuk mendapatkan dorongan, dan kemudian meneruskan lari di atas dinding.
  59. Wall Spin: Memutar tubuh di udara saat melakukan Wall Run, sehingga mendarat menghadap ke arah yang berlawanan.
  60. Webster: Salah satu jenis lompatan atau flip yang melibatkan putaran tubuh horizontal dengan menggunakan tangan untuk mendorong.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *